Idris Effendi, Country Manager SanDisk Indonesia mengatakan, dengan kapasitas sebesar 512GB, SanDisk menargetkan high end customer. "Jadi bicara mengenai target pasar atau pun target kota memang harus kita akui untuk high end customer. Targetnya kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Bandung, Medan, Makassar yang ditargetkan memasarkan produk ini," ujar Idris.
Karena itu tidak mengherankan, bila harga untuk satu unitnya untuk kapasitas 512 GB mencapai Rp11 juta. “Untuk pecinta fotografi harga Rp 11 juta memang cukup mahal. Orang orang yang mengeluarkan uang sebegitu besar untuk produk yang bagus mereka mau produk yang terbaik,” lanjutnya.
Meski tergolong mahal, Idris mengaku cukup optimis untuk produk ini di Indonesia. Ini marketnya ada, tapi memang cukup segmented.
Produk ini selain speed dan kapasitas, ada juga SanDisk memory, yang memiliki software berbasis Android bisa diunduh di playstore, bisa membantu memanage storage . Dengan aplikasi tersebut, bisa dikategorikan jenis file nya seperti dokumen, movie, dan picture jadi sangat user friendly.
Idris mengatakan selain itu ada aplikasi untuk mengembalikan kembali file yang tidak sengaja terhapus. "Selain kelebihan tersebut semua produk tahan kondisi ekstrem. Produk ini tahan cuaca, goncangan dan xray. Beberapa hal tersebut merupakan nilai lebih," lanjutnya.
Mengenai tambahan servis, untuk seperti ini SanDisk harus bekerja sama dengan third party. Beberapa waktu lalu SanDisk pernah kerja sama dengan operator selular. Kartu ini bisa juga digunakan untuk mengunduh video.
Komentar ane sih masih mubazir aja ini memori, sepertinya 32GB masih cukup kok.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar